RSS

Dua Toko di Aceh Selatan Dibobol Maling

* Pencuri Khusus Menggasak Rokok Mahal

TAPAKTUAN – Sedikitnya dua toko di kecamatan berbeda dalam kawasan Aceh Selatan, Minggu (22/4) dini hari, dibobol maling. Pencuri disebut-sebut menggunakan mobil Kijang Innova itu khusus mengincar rokok bermerek di dalam toko yang dibobol. Akibat kejadian itu, kedua pemilik toko mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

Peristiwa yang menghebohkan warga di Aceh Selatan itu terjadi di dua tempat. Peristiwa pertama di toko milik Suherman (32), di Simpang Tiga Alue Paku, Kecamatan Sawang. Sedangkan satu lagi di toko Yusni Hendra (35), beralamat di Lhok Aman, Kecamatan Meukek, kabupaten sama. Kawanan maling dimaksud beraksi sekira pukul 04.00 WIB.

“Saat kejadian, toko dalam kondisi kosong karena malamnya kami tidur di rumah. Kami mengetahui toko dibobol maling dari masyarakat yang sempat melihat ada mobil diparkir di depan toko saya,” papar Suherman, saat ditemui Prohaba pascakejadian itu.

Kata dia, seluruh rokok bermerek di tokonya habis digasak maling. Anehnya, maling hanya mengincar rokok bermerek. Sedangkan barang yang lainnya sama sekali tidak disentuh. “Aksi itu dilakukan dengan cara merusak ngembok dengan linggis. Kedua gembok pintu toko saya itu terlihat rusak terkena congkelan linggis,” katanya.

Suherman mengakui, aksi perampokan yang menimpanya itu sudah dilaporkan ke Polsek setempat. Dia berharap, polisi bisa mengungkap pelakunya, sehingga aksi serupa tidak lagi terjadi di Aceh Selatan.

Yusni Hendra yang juga korban aksi pencurian, mengaku tidak menyangka aksi itu menimpa dirinya. Sebab, kondisi pintu toko yang terbuat dari besi juga dibobol oleh komplotan maling dimaksud. “Padahal, kami menginap di sini. Bisa nggak tahu kapan pintu toko saya ini dibobol,” kata Yusni.

Sama seperti Suherman, Yusni juga mengaku barang yang digasak maling itu cuma rokok bermerek. Sedangkan barang lain tidak disentuh sedikitpun.

Anehnya lagi, aksi itu dilakukan sangat rapi tanpa sedikitpun menimbulkan suara. Bahkan, saat gombok dirusak pun, pemilik toko tidak mendengar suara apa pun.

Meski demikian, Yusni belum melaporkan kasus itu ke polisi. “Rencananya hari ini saya laporkan,” pungkas Yusni.(tz)

Editor : bakri

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan Komentar Anda kepada Kami